Untuk melihat lebih detail, silakan unduh lampiran berita !

Jumat, (14/07/2023) Jawa Pos Radar Kudus memberikan penghargaan dalam bentuk Award 2023. Acara ini digelar di Pendopo Kartini Rembang. Direktur Jawa Pos, Leak Kustiya yang hadir secara langsung mengucapkan terimakasih atas terselenggaranya Jawa Pos Radar Kudus ini. Kegiatan ini penting dalam rangka memberikan apresiasi kepada tokoh yang menorehkan banyak prestasi di tahun 2023 ini.
Dalam laporannya, Direktur Radar Kudus sekaligus Direktur Jawa Pos Tv, Baihaki mengucapkan selamat dan sukses kepada para penerima Jawa Pos Radar Kudus Award 2023 lainnya, sekaligus menyampaikan apresiasinya atas capaian prestasinya selama ini. Kebaikan dan Prestasi harus disampaikan ke masyarakat. Untuk itulah diadakan Jawa Pos Radar Kudus Award 2023 ini. Berkreasi dan  berinovasi kepada masyarakat agar selalu memberikan inspirasi.
Dalam Award 2023 ini, Rektor IAIN Kudus, Prof Abdurrohman Kasdi mendapatkan penghargaan kategori Rektor Dengan Manajemen Perguruan Tinggi Terbaik. 
Dari hasil penelusuran, observasi dan telaah dari berbagai sumber serta interview dengan stakeholder diperoleh hasil yang membanggakan. Setelah satu tahun kepemimpinannya menjadi Rektor IAIN KUDUS periode 2022-2026, telah banyak melahirkan prestasi dan peningkatan akreditasi pada berbagai program studi institusi.

Sejak dilantik hingga sekarang dirinya telah banyak melaukan inovasi. Merangkul semua sivitas akademika IAIN Kudus dalam visi, misi dan presepsi dari berbagai seluruh sivitas, baik dosen, pegawai, dan semua komponen di IAIN KUDUS merupakan salah satu kunci untuk mewujudkan IAIN Kudus menjadi yang terdepan dan menjadi destinasi utama bagi para pencari ilmu di PTKIN.

Tak lama setelah dilantik, Prof Dur melakukan sinergitas untuk melakukan submit borang akreditasi institusi yang menghasilkan peningkatan akreditasi intitusi dari C menjadi baik sekali (346). Hal lain, dalam bidang peningkatan akreditasi program studi turut diprioritaskan. Program Studi Manajemen bisnis Syariah (MBS), Pendidikan Guru MI (PGMI) dan Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) akhirnya mencapai akreditasi unggul. Sebelumnya Prodi Tasawuf dan Psikoterapi (TP) juga Terakreditasi A.

Jurnal unggulan IAIN KUDUS  QIJIS yang telah Q1 SJR 0,706 turut mendapatkan peringkat 1 Se-ASIA katagori Cultural Study dan History turut menjadi prestasi kampus di era kepemimpinan Prof Dur. Jurnal yang menjadi kebanggaan IAIN kudus dan jurnal target Calon Guru besar dalam penerbitan artikel.

Transformasi IAIN Kudus menjadi UIN Sunan Kudus tak luput dari bagian kepemimpinannya. Pembangunan Zona Intergritaspun turut ditingkatkan guna mencapai keinaikan.

Di 1 tahun pertama kepemimpinannya telah lahir 6 Guru Besar, bahkan dalam waktu 1 bulan IAIN Kudus telah berhasil mencetak 5 Guru Besar. Menggenapi 10 Guru Besar yang ada di IAIN Kudus. 

Pencapaian tersebut membuktikan bahwa manajemen pengelolaan yang diterapkannya efektif, berjalan dengan baik dan kualitas dosen IAIN Kudus benar-benar dapat diandalkan. Hal tersebut menjadi modal yang sangat berharga bagi transformasi IAIN Kudus menjadi UIN Sunan Kudus. 

Pencapaian prestasi yang dimiliki ini tentunya menjadi motivasi bagi IAIN Kudus untuk selalu menjadi perguruan tinggi yang terbaik di wilayah pantura maupun di wilayah Indonesia. Bahkan Rektorpun mentargetkan dapat mencapai kampus yang terbaik di Asia Tenggara. 

Ia mempunyai filosofi bahwa menjadi Rektor merupakan amanah, dan amanah harus dilaksanakan sebaik-baiknya. Harus dimaksimalkan dengan upaya yang gigih untuk mengukir prestasi. Menjadi Rektorpun baginya merupakan suatu kesempatan untuk dapat membantu orang lain dan berbuat baik untuk sesama. Dengan kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas diharapkan mampu menjadikan perguruan tinggi yang dipimpinnya menjadi Perguruan Tinggi yang terbaik di level apapun dan terbaik pada masa kapanpun.