Loading...

Link & Aplikasi

    

Upaya Tingkatkan Kualitas, IAIN Kudus Laksanakan Audit Eksternal Tahap 1 Sertifikasi ISO 21001:2018

Blog Single

 

Dalam rangka terus meningkatkan mutu pendidikan dan memastikan bahwa sistem manajemen pendidikan yang diterapkan sesuai dengan standar yang ditetapkan, IAIN Kudus menyelenggarakan audit eksternal untuk sertifikasi ISO 21001:2018.

Proses audit eksternal sertifikasi ISO 21001:2018 dimulai dengan acara entry meeting yang berlangsung hari ini,(17/9/2024) di Aula Lantai 2 Gedung SBSN Fakultas Tarbiyah. Proses visitasi sertifikasi ini akan berlangsung selama dua hari, hingga 18 September 2024. 

Rektor IAIN Kudus, Prof. Dr. H. Abdurrohman Kasdi, Lc., M.Si., membuka secara resmi acara entry meeting tersebut. Dalam sambutannya, Rektor menyampaikan bahwa terdapat beberapa agenda penting yang tengah dijalankan IAIN Kudus, mulai dari upaya re akreditasi bagi beberapa program studi maupun institusi hingga transformasi lembaga secara keseluruhan.

“Sertifikasi ISO 21001:2018 menjadi prioritas utama kami saat ini, karena ini akan menjadi fondasi penting dalam mencapai target akreditasi internasional bagi program studi. Untuk mendapatkan akreditasi internasional, kita harus memiliki sertifikasi ISO terlebih dahulu," ujar Rektor.

Beliau menambahkan bahwa akreditasi internasional menjadi fokus strategis bagi beberapa program studi di IAIN Kudus di masa mendatang. Dengan sertifikasi ISO 21001:2018, diharapkan IAIN Kudus dapat semakin diakui secara global sebagai lembaga pendidikan berkualitas.

Proses audit sertifikasi dilakukan oleh Abdul Manan Aruli, auditor dari PT. TÜV Rheinland Indonesia. Dalam pernyataannya, Abdul Manan menyebutkan bahwa audit ini akan difokuskan pada sistem manajemen organisasi pendidikan (Educational Organization Management System). Ia juga meminta agar IAIN Kudus menceritakan secara detail seluruh proses yang telah dilakukan selama ini, serta menunjukkan bukti-bukti pendukung yang relevan.

“Kami akan mengaudit sistem manajemen organisasi pendidikan yang diterapkan di IAIN Kudus. Kami meminta pihak kampus untuk menyampaikan secara terbuka cerita tentang apa yang telah dikerjakan selama ini, termasuk data pendukung yang membuktikan implementasi sistem tersebut,” ujar Abdul Manan.

Adapun agenda visitasi di hari pertama akan difokuskan untuk mengaudit pada level manajemen institusi dan fakultas, sedangjan di hari kedua akan fokus pada manajemen di Biro Administrasi Umum, Akademik, dan Kemahasiswaan IAIN Kudus.

Share this Post: