IAIN Kudus menggelar upacara dalam rangka memperingati Dirgahayu RI yang ke-78 yang diikuti oleh seluruh dosen, tenaga kependidikan serta mahasiswa baru peserta PBAK 2023  yang berjumlah 2.679 orang. Kegiatan ini dilaksanakan di Lapangan IAIN Kudus pada Kamis (17/78/2023).

Rektor IAIN Kudus Prof. Dr. H. Abdurrohman Kasdi, Lc., M.Si selaku inspektur upacara membacakan amanat Menteri Agama, sesuai dengan isi pidato presiden yang menyatakan bahwa bonus demografi akan mencapai puncak di tahun 2030- an, dan itu menjadi peluang besar Indonesia meraih Indonesia Emas 2045. Sebab, 68% adalah penduduk usia produktif, dan itu menjadi kunci peningkatan produktivitas nasional kita. 

“ Sebagai kementerian yang mengemban fungsi pendidikan, maka menjadi tugas Kementerian Agama khususnya IAIN Kudus untuk mampu meningkatkan kualitas SDM pemuda Indonesia. Prestasi para siswa madrasah dan sekolah agama serta mahasiswa yang telah diraih harus memotivasi kita semua untuk berbuat lebih dalam mempersiapkan penduduk usia produktif yang kompeten menyongsong masa depan dan persaingan global. Berdasarkan International Institute for Management Development (IMD), daya saing Indonesia di 2022 naik dari rangking 44 menjadi 34, sebuah kenaikan yang sangat signifikan, tertinggi di dunia, dan ini tentu tidak lepas dari peran guru dan dosen binaan Kementerian Agama” terangnya.

Tak hanya itu Rektor IAIN Kudus juga menyampaikan capaian yang diraih oleh IAIN Kudus salah satunya jumlah guru besar di IAIN Kudus yang telah bertambah dan penerimaan SK-nya berdekatan tanggalnya.

“Untuk sekelas UIN mengukuhkan guru besar 6 sudah biasa, ini sekelas IAIN akan menggelar pengukuhan guru besar itu sangat luar biasa” jelasnya mengutip kata saat bincangan dengan Gus Menteri.

Di Akhir sambutannya Prof. Dur mengajak seluruh peserta upacara untuk mendukung program besar IAIN Kudus yaitu Transformasi dari IAIN Kudus menuju UIN Kudus.

“ Kami mohon doa para sitivitas akademika, Bapak, Ibu dosen dan seluruh mahasiswa agar transformasi menuju UIN ini segera terealisasi” tutur guru besar bidang hukum islam ini.

Dalam Upacara Kemerdekaan RI ini juga dilaksanakan penyerahan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya 30 tahun, 20 tahun dan 10 tahun kepada 8 ASN IAIN Kudus, sebagai bentuk penghargaan kepada PNS yang telah menunjukkan dedikasi, integritas, dan kejujuran dalam melaksanakan tugasnya.