IAIN Kudus Kembali Gelar Wisuda Online
IAIN Kudus kembali menggelar wisuda secara online, hal ini dilaksanakan mengingat masih dalam kondisi pademi. Wisuda periode Juni 2021 digelar di Aula lantai 3 Gedung Rektorat pada Rabu (30/06/2021).
Prosesi wisuda program sarjana ke-29 dan pascasarjana ke-11 ini hanya menghadirkan Rektor, Para Wakil Rektor , Ketua Senat dan anggota senat serta wisudawan terbaik dari 24 prodi dengan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.
Rektor IAIN Kudus Dr. H. Mudzakir menuturkan bahwa sebelumnya IAIN Kudus telah mendesain pelaksanaan wisuda secara offline, namun pertimbangan situasi dan hasil diskusi dengan Satgas Covid-19 Kab. Kudus maka wisuda dilaksanakan secara online.
“Wisuda periode ini harus berlangsung, karena jika terlambat atau ditunda maka akreditasi prodi dan institusi bisa terganggu” jelasnya.
Rektor IAIN Kudus mengucapkan selamat dan berterima kasih kepadapara wisudawan beserta wali karena bersedia menerima dan menyesuaikan dengan kondisi ini. Mudzakir juga berpesan pada para wisudawan untuk terus asah kompetensi saudara dan meraih kesuksesan dengan tetap menjaga norma-norma syariah islam dan patuh pada kedua orangtua.
Sementara itu Wakil Rektor I Prof. Dr. H. Supa’at, M.Pd dalam laporannya menyampaikan bahwa jumlah mahasiswa yang diwisuda pada periode Juni 2021 ini sebanyak 811 mahasiswa. Terdiri dari Program Sarjana 760 wisudawan dan Program Pascasarjana 51 wisudawan.
Adapun rincian jumlah wisudawan program sarjana terdiri dari 398 wisudawan Fakultas Tarbiyah, 29 wisudawan Fakultas Syariah, 198 wisudawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, 58 wisudawan Fakultas Ushuluddin, dan 77 wisudawan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam.
Supa’at menambahkan bahwa statistik lulusan untuk tahun ini sudah menunjukan angka normal dibandingkan dengan tahun pertama pandemi pada tahun 2020.
“Meskipun daya tarik mahasiswa lebih pada mengikuti pelaksanaan wisuda offline, namun meskipun dilaksanakan online untuk periode ini sudah menunjukan angka yang normal, mahasiswa bisa lulus tepat waktu pada semester 8” ungkapnya.
Hal ini merupakan hasil dari relaksasi kebijakan pada pelayanan tugas akhir, dimana mahasiswa bisa tatap muka dengan dosen pembimbing dan tentunya dengan penerapan prokes ketat.
Pada kesempatan lain Kepala Biro AUAK IAIN Drs. H. Adnan, M.Ag. Kudus menyampaikan bahwa pelaksanaan wisuda secara online ini merupakan kebijakan pimpinan yang tepat.
“Dengan situasi Kudus yang merupakan zona merah, langkah yang dipilih pimpinan yaitu pelaksanaan wisuda secara online, dan ini pilihan yang sangat tepat” katanya.
Menurut Adnan wisuda yang dilaksanakan secara tepat waktu sesuai dengan kalender akademik ini merupakan bentuk dari pelayanan yang diberikan oleh IAIN Kudus.( Yusi)