Ramadan Penuh Makna: Dalam Kuliah Subuh, Rektor IAIN Kudus Ajak Mahasantri Jadi Agen Moderasi
Kudus - Dalam suasana penuh keberkahan Ramadan, IAIN Kudus menggelar Kuliah Subuh bertajuk Moderasi Beragama pada Jumat, 7 Ramadan 1446 H / 7 Maret 2025 di Masjid IAIN Kudus. Kegiatan ini menghadirkan Rektor IAIN Kudus, Prof. Dr. H. Abdurrohman Kasdi, Lc., M.Si., sebagai narasumber utama.
Acara ini menjadi momen inspiratif bagi para mahasantri untuk memperdalam pemahaman tentang pentingnya sikap moderat dalam beragama, menjaga harmoni sosial, dan mempererat ukhuwah Islamiyah. Dalam ceramahnya, Prof. Abdurrohman Kasdi menekankan bahwa moderasi beragama adalah kunci dalam menghadapi tantangan era digital yang dipenuhi dengan arus informasi yang begitu cepat dan dinamis.
Beliau mengutip ayat Al-Qur'an, QS. Al-Hujurat ayat 6: "Wahai orang-orang yang beriman! Jika seseorang yang fasik datang kepadamu membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu." (QS. Al-Hujurat: 6)
Dari ayat tersebut, Rektor mengajak para mahasantri untuk meneladani Rasulullah yang sangat bijak dalam menyikapi peristiwa Bani Musthaliq, dengan mengedepankan tabayun (klarifikasi dan konfirmasi) setiap ada berita yang datang pada seseorang.
"Mahasantri harus memiliki jiwa juang yang tangguh dalam menghadapi tantangan zaman.
Dalam menyikapi informasi apapun saat ini, diperlukan sikap arif dan bijak terhadap semua informasi yang diterima.
Mahasantri sebagai generasi muda harus selalu melakukan klarifikasi terhadap setiap informasi yang diterima, sebagaimana yang diajarkan dalam Al-Qur'an. Peran mahasantri di era digital sangat penting dalam menjaga keseimbangan informasi dan memahami ajaran Islam secara moderat," tegasnya
Sementara itu, Kepala Ma'had Al-Jami'ah IAIN Kudus, Dr. Ahmadi, S.Ag., M.M.Pd., turut menyampaikan apresiasi kepada Rektor IAIN Kudus atas dedikasinya dalam memberikan pencerahan kepada para mahasantri.
"Kami berterima kasih kepada Rektor IAIN Kudus, Prof. Abdurrohman Kasdi, Lc., M.Si., yang selalu siaga dalam memberikan bimbingan dan pencerahan kepada para mahasantri terkait pentingnya memahami moderasi beragama. Jangan sampai kita terbuai dengan perkembangan digital yang tidak terkontrol dengan baik," ujarnya.
Dr. Ahmadi juga menambahkan bahwa para mahasantri dengan penuh antusias mengikuti tausiyah dalam Kuliah Shubuh ini. Kegiatan ini diharapkan dapat terus memberikan manfaat dalam membentuk karakter mahasiswa yang kompeten dan religius, sesuai dengan semangat IAIN Kudus.