Dalam rangka untuk akselerasi program internasional, IAIN Kudus memacu diri dalam mengembangkan kegiatan-kegiatan pengembangan Akademik. Di antara kegiatan tersebut adalah dengan mendatangkan dosen tamu dari luar negeri dan kegiatan internasional lainnya. 

Setelah sebelumnya menghadirkan Mr. Nuri Kurnas, Peneliti dari Belanda, MOU dengan Filiphina, Turki dan Thailand.

Jumat (23 /9/ 2022), IAIN Kudus juga mengadirkan 2 dosen tamu dari Sudan Prof. Dr. Faisol Mahmoud Adam Ibrahim dan Prof. Dr. Bakrie Mohammed Bakhier.

Rektor IAIN Kudus, Prof Abdurrohman Kasdi mengatakan bahwa kegiatan seperti ini akan selalu dilestarikan dan ditingkatkan dalam rangka untuk memacu internasionalisasi IAIN Kudus. "Dengan tagline IAIN Kudus Menyapa Dunia, akan semakin banyak kegiatan-kegiatan internasional, seperti pertukaran dosen, student exchange, kolaborasi penelitian dan pengabdian, publikasi ilmiah dan kegiatan lainnya," tegas Rektor IAIN Kudus ini.

Amin Nasir, S.S., M.Si. Kepala UPT Bahasa IAIN Kudus menyampaikan bahwa kehadiran native speaker dari Sudan Prof. Faishol dan Prof. Bakrie tersebut dijadikan dosen tamu di Prodi PBA IAIN Kudus. Yang menyampaikan kebijakan secara menyeluruh dan bersinergi dengan semua kalangan termasuk mahasiswa bahasa Arab dan bahasa Inggris dibekali kemahiran bahasa secara intensif 2 semester secara mendalam. Dan mengusulkan harus ada native speaker, yang kehadirannya sangat penting sekali untuk membantu peningkatan bahasa asing Arab dan Inggris secara masif.

" Kehadiran Prof. Faishol dan Prof. Bakrie dari Sudan ini didampingi Kepala UPT UIN Malang, yang sekaligus dilakukan penandatanganan MoU dan MoA dalam rangka kerjasama untuk meningkatkan SDM dan kualitas Test TOEFL dan TOAFL di IAIN Kudus" jelasnya.

Lebih lanjut Amin menjelaskan bahwa kerjasama ini juga untuk meningkatan instrumen test TOEFL dan TOAFL serta kesiapan dosen-dosen IAIN Kudus yang akan berangkat keluar negeri.