Kepala KPP Pratama  Kab. Kudus mengukuhkan 40 relawan pajak  2022 pada Kamis (3/2/2022). Bertempat di aula lt 4 Gedung Perpustakaan  IAIN Kudus, Pengukuhan ini disaksikan oleh Fungsional Penyuluh Kantor Wilayah DJP Jateng R. Ganung Harnawan, Wakil Rektor I Prof. Dr. H. Supaat, M.Pd. dan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Dr. Supriyadi, S.H., M.H.

Supriyadi menyampaikan bahwa pengukuhan relawan pajak ini merupakan bentuk sinergitas antara IAIN Kudus dengan KPP Kab Kudus terkait inklusi pajak, yang memberikan edukasi kepada masyarakat sekaligus pengalaman praktis bagi mahasiswa.

"Menjadi relawan pajak dapat memberikan pengalaman praktis bagi mahasiswa yg bermanfaat ketika masuk di dunia pasar kerja. Nantinya mahasiswa tidak gagap saat memasuki dunia kerja, karena selama ini mereka hanya menerima keilmuan teoritik, dengan praktik yang kurang maksimal” ungkapnya.

Supriyadi menerangkan bahwa dengan adanya pengembangan kurikulum kampus merdeka belajar di IAIN Kudus, nantinya akan sangat memungkinkan mahasiswa untuk mempelajari kompetensi diluar kompetensi yang dipelajari di kampus.

Sementara itu Kepala KPP Pratama Kudus  M. Andy  Setijo Nugroho sangat mengapresiasi relawan pajak yang bersedia meluangkan waktu, tenaga dan pikirannya secara sukarela untuk mendukung program ini.

Andy menerangkan bahwa pelaporan SPT Tahunan sudah diawali sejak Januari 2022. Nantinya para relawan akan berkiprah bersama Satgas KPP Kudus melayani  dalam pelaporan SPT tahunan Sekaligus memberikan pembelajaran bagi wajib pajak.

“ Karena mengarahkan wajib pajak tersebut dari pelaporan manual ke e filling. Tidak semua wajib pajak di Kudus melek IT maka perlu pendampingan dalam melakukan pelaporan SPT tahunan. Terima kasih untuk iain kudus dan umk selaku tax center organisasi mitra yang telah berpartisipasi dalam perekrutan relawan pajak tahun 2022” ungkapnya.

Adapun 40 relawan tersebut terdiri dari gabungan dari Tax Center IAIN Kudus sebanyak 28 mahasiswa & Tax Center UMK 12 mahasiswa. Para relawan pajak akan menjalankan tugas setelah mendapatkan pelatihan dari tax center KPP Kudus, sehingga kemampuan para relawan tidak diragukan lagi sehingga mampu melayani wajib pajak yang antusiasme dalam melaporkan pajak. Andi berharap bahwa kesadaran masyarakat akan pajak makin meningkat. (Yusi)