Civitas akademika IAIN Kudus bersama dengan warga Desa Ngembalrejo melaksanakan kerja bakti membersihkan gorong-gorong di depan kampus IAIN Kudus pada Minggu (5/12/2021).

Meningkatnya curah hujan pada bulan ini, menimbulkan terjadinya luapan air di sekitar jalan menuju dan depan kampus. Tentunya hal ini sangat mengganggu kenyamanan dan keselamatan warga pengguna jalan. 

Kerja bakti dimulai dengan melihat bagaimana kondisi gorong-gorong.. Rektor IAIN Kudus didampingi oleh Subkoordinator Subbag TU, Humas, dan Rumah Tangga meninjau kondisi gorong-gorong yang ada, ditemukan timbunan sampah yang didominasi sampah plastik hingga terdapat banyak bongkahan sisa bangunan. Yang berimbas pada penyumbatan aliran drainase.

Rektor IAIN Kudus  Dr. H. Mudzakir, M. Ag. menyampaikan bahwa upaya ini merupakan bagian dari menata lingkungan kampus yang lebih nyaman bagi mahasiswa.

“Kita sudah berkomitmen kepada pelayanan mahasiswa, kalo kampus kebanjiran jadi tidak nyaman. Karena ini bukan masuk wilayah kampus, maka kami bekerja sama dengan  pihak desa untuk menggerakkan warga untuk  bersama-sama membersihkannya” ungkapnya.

Sementara itu hadir mendampingi warga melaksanakan kerja bakti  Babinsa Desa Ngembalrejo Sertu M. Charis menyampaikan bahwa pembersihan gorong-gorong ini dilakukan oleh warga desa khususnya warga RT 9 dan RW 10 pegawai IAIN Kudus karena adanya tumpukan sampah yang mengakibatkan saat musim penghujan terjadi luapan yang mengganggu pengguna jalan.

“Kami menghimbau kepada warga masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan  lingkungan termasuk pedagang kaki lima (PKL) yang ada disepanjang jalan kampus IAIN Kudus.mudah-mudahan langkah awal ini menjadi rutinitas untuk menjaga lingkungan” terangnya.

Dari adanya permasalahan luapan air tersebut IAIN Kudus dan warga desa berharap pemerintah kabupaten merespon dengan meningkatkan sarana dan prasarana umum berupa normalisasi saluran drainase dan normalisasi trotoar pejalan kaki. (Yusi)