IAIN Kudus Perkuat Ikatan Alumni untuk Transformasi Menuju UIN
Dalam rangka menyiapkan transformasi menuju Universitas Islam Negeri, Subbag Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama IAIN Kudus menggelar Seminar Alumni Dan Mahasiswa dengan mengangkat tema “Pemberdayaan Potensi Alumni Menuju Transformasi Universitas Islam Negeri Kudus” pada Selasa (19/10/2021).
Bertempat di Aula Lt. 2 Gedung SBSN Fakultas Tarbiyah acara ini dihadiri langsung oleh Prof. Dr. Suyitno, M.Ag. (Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Kemenag RI), Ruchman Basori, S.Ag, M.Ag ( KaSubdirektorat Sarana, Prasarana dan Kemahasiswaan Diktis Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag), H. M. Ichsan, S. Ag (Entrepreneur /Alumni IAIN Kudus) sebagai narasumber seminar ini.
Dalam sambutannya Rektor IAIN Kudus Dr. H. Mudzakir M. Ag. menyampaikan bahwa dalam persiapan menuju UIN ini IAIN Kudus sudah mulai mempersiapkan syarat-syarat administrasinya, mulai dari mempersiapkan penambahan guru besar, penambahan program studi, akreditasi kampus dan prodi, serta melengkapi sarpras terutama lahan, dimana IAIN Kudus sudah memenuhi persyaratan kepemilikan lahan. Hal ini tidak lepas dari dukungan pemerintah daerah.
“Kami terus berusaha keras menata perkuliahan kita, pembelajaran kita. Mudah-mudahan walaupun posisi dan kondisi jauh dari kota besar, IAIN Kudus bisa mengikuti dan mengimbangi Standar Nasional Dikti” terangnya.
Terselenggaranya acara ini mendapat apresiasi dari Direktur Diktis. Suyitno menyampaikan bahwa IAIN Kudus memiliki perhatian dan sungguh-sungguh memikirkan alumni.
“Ini contoh kampus yang punya respon bagaimana alumni harus dijadikan modal sosial, bagi alumni yang berhasil harus berkontribusi pada kampus. Dan hal ini bisa difungsikan dengan adanya tracer study” ungkapnya.
Sementara itu Ruchman Basori menyampaikan bahwa peran alumni sangat penting dan sangat strategis. Terutama dalam mendorong agar civitas akademika IAIN Kudus mempunyai kepedulian dan komitmen untuk melengkapi syarat-syarat menjadi UIN secara administratif.
Ruchman menambahkan terpenting dari hal itu adalah adanya timbal balik sejauh mana pelacakan alumni sebagai potret dimana akan menjadi penting untuk menjadi penting dalam menyumbang akreditasi kampus.
“Saya berharap alumni lebih aktif, peduli pada IAIN Kudus, karena kalau bukan alumninya siapa lagi? untuk saling membesarkan, menjadikan IAIN Kudus ini menjadi hebat, kuat dan berubah menjadi UIN” jelasnya.
Selaku Wakil Rektor III yang membidangi kemahasiswaan, alumni dan kerjasama Dr. H. Ihsan M.Ag menyampaikan bahwa seminar ini bertujuan untuk semakin mempererat komunikasi antara lembaga dan alumni.
“Mengapa menjadi penting karena koordinasi dengan alumni adalah potensi yang sangat penting yang bisa menyampaikan ke masyarakat bahwa IAIN Kudus akan bertransformasi menjadi uin, perlu dipersiapkan dan salah satunya adalah potensi alumni” jelasnya.
Dalam acara tersebut juga dilaksanakan Launching Aplikasi Tracer Study oleh Direktur Diktis Kemenag RI. Aplikasi ini sebagai media untuk men-tracking alumni IAIN Kudus sehingga IAIN Kudus memiliki mapping alumni lebih komprehensif tiap prodi. (Yusi)