Loading...

Link & Aplikasi

    

Tim Futsal IAIN Kudus Harus Puas Jadi Runner Up

Blog Single

Tim IAIN Kudus harus puas jadi runner up usai dikalahkan oleh tim IAIN Syekh Nurjati Cirebon  di Festival Kemahasiswaan IAIN Kudus dengan score 6:2 pada partai final yang berlangsung di GOR IAIN Kudus, Rabu (13/04/2021).

Pada awal pertandingan tim IAIN Kudus sempat memimpin dengan skor 1:0, namun tanpa kecil hati tim IAIN Syekh Nurjati Cirebon memberikan tekanan demi tekanan sehingga mampu membobol gawang tim IAIN Kudus dan pada babak pertama mampu unggul dengan score 4:1.

Pada babak kedua tim IAIN Kudus mencoba mengejar dengan menambahkan 1 point, namun karena kemampuan lawan lebih unggul sehingga tim IAIN Kudus harus menerima kekalahan pada partai final tersebut.

Rektor IAIN Kudus Dr. H. Mudzakir, M.Ag. yang menyaksikan secara langsung pertandingan final mengapresiasi kerja keras tim IAIN Kudus, meskipun harus menerima kekalahan dan tetap menyemangati tim agar giat berlatih supaya bisa berhasil dalam pertandingan futsal lainnya.

“Pertandingan ini menunjukan bahwa pertandingan berlangsung secara fair. Meskipun melawan tuan rumah namun disini yang dipertandingkan adalah kemampuannya” ujarnya.

Rifqi Kapten tim futsal IAIN Syekh Nurjati Cirebon mengucap syukur timnya berhasil menjuarai Festival Kemahasiswaan yang diselenggarakan di IAIN Kudus.

“ Bersyukur setelah  dari awal  tiom bermain sangat semangat. Tim  dapat menjuarai turnamen-turnamen diselenggarakan selanjutnya.” katanya.

Sementara itu kapten tim futsal IAIN Kudus Muh. Adib Rofian menyampaikan bahwa kompetisi ini sangat meriah dan tim yang mengikuti memiliki skill yang bagus. Adib berpesan agar seluruh tim supaya bisa mengasah kembali kemampuannya dan bisa meraih di kompetisi yang akan datang.

“ Meskipun hanya bisa meraih juara dua, tapi kami bersyukur, kami menyadari kemampuan lebih lawan dan kami harus belajar lebih lagi dari mereka (tim cirebon)” pungkasnya.

Pertandingan futsal yang menjadi salah satu dari 2 pertandingan yang diselenggarakan secara offline ini berlangsung selama 2 hari dengan diikuti oleh 28 tim dari berbagai perguruan tinggi tingkat nasional. (Yusi)

Share this Post: