Sebagai langkah antisipasi akan penularan virus corona, Rektor IAIN Kudus mengeluarkan edaran tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Risiko Penularan Infeksi Corona Virus Disease (Covid-19) di lingkungan IAIN Kudus, pada 16 Maret 2020.

Salah satunya dengan meniadakan seluruh kegiatan kemahasiswaan hingga 1 April 2020, terutama kegiatan  di Ma’had Al-Jami-ah. Kampus meminta seluruh mahasiswa yang mukim di Ma’had Al-Jami-ah untuk sementara pulang ke rumah masing-masing.

Namun hal ini tidak berlaku untuk mahasiswa luar negeri, terdapat sebayak 11 mahasiswa asal Thailand yang sedang menimba ilmu di IAIN Kudus.

Wakil Rektor I Dr. H.  Supaat, S.Pd  menyampaikan bahwa di dalam situasi seperti ini yang menjadi problem yaitu memulangkan mahasiswa luar negeri. Karena belum tentu mereka bisa kembali ke negaranya, dan jika bisa pulang ke negaranya, belum tentu bisa kembali ke Indonesia. Mengingat pengamanan akan keluar masuk negara sangat ketat. Selain itu mempertimbangkan kesehatan dan keselamatan mahasiswa luar negeri sehingga kami memberikan perhatian khusus.

“Untuk itu kampus mengambil langkah untuk mencarikan tempat tinggal sementara, kami carikan mereka kos-kosan” ujarnya.

Seluruh mahasiswa Ma’had Al-Jami-ah dan mahasiwa lainya diharapkan mampu berada di tempat tinggal masing-masing dan melaksanakan pembelajaran secara online hingga waktu yang belum ditentukan, menunggu situasi dan kondisi kembali seperti semula. (Yusi-Humas IAIN Kampus)